UNY MENERIMA KUNJUNGAN PERWAKILAN IDB

Universitas Negeri Yogyakarta dikunjungi oleh tim representatif dari Islamic Development Bank pada Sabtu – Minggu, 12-13 Januari 2013. Tim IDB yang terdiri dari Mr. Abdi Abdullahi (IDB Jeddah Saudi Arabia), Subandi dan Baharudin Sutrisna (Konsultan  IDB/Bapenas), Dadang Sudiarto (Dikti Kemendikbud) disambut Rektor UNY, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. bersama jajarannya di Ruang Sidang Utama Rektorat. Kunjungan ini sebagai tindak lanjut rencana pemberian bantuan dari IDB untuk Universitas Negeri Yogyakarta dalam rangka peningkatan dan pengembangan proses pendidikan dan pembelajaran. Untuk periode ini, ada tujuh universitas penerima bantuan IDB, yakni Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Universitas Tanjungpura Pontianak, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Universitas Sam Ratulangi Manado, Universitas Negeri Gorontalo dan Universitas Negeri Surabaya.

Rektor UNY, Prof. Dr. Rohmat Wahab, M.Pd., M.A., dalam sambutannya menegaskan bahwa civitas akademika patut bersyukur diberi kesempatan memperoleh bantuan IDB melalui Bapenas dan Dikti untuk periode ini. Apalagi, periode ini merupakan periode terakhir penerimaan bantuan (loan), termasuk bantuan dari IDB. Sesuai dengan kebijakan pemerintah, bantuan (loan) tersebut sudah tidak diadakan lagi untuk tahun yang akan datang. “Sungguh ini merupakan berkah tersendiri bagi UNY dapat memperoleh bantuan dari IDB. Harapannya, dengan bantuan ini, segala hal yang berkenaan dengan upaya meningkatkan proses pembelajaran dan pendidikan di UNY dapat segera direalisasikan, “ jelas Rektor. Lebih lanjut Rektor menegaskan bahwa apa yang akan dilaksanakan melalui pembiayaan dari IDB ini tidak semata-mata untuk kepentingan pejabat/pimpinan  dan civitas akademika UNY saat ini, tetapi untuk kepentingan generasi berikut, untuk lima, sepuluh, atau dua puluh lima tahun yang akan datang. Oleh karena itu, semuanya harus direncanakan dan dilaksanakan dengan matang dan komprehensif.

Selanjutnya, Dr. Abdi Abdullahi, perwakilan IDB mengatakan bahwa Islamic Development Bank  adalah lembaga pembiayaan multilateral yang berpusat  di Jeddah, Arab Saudi yang didirikan pada tahun 1974 dan  beranggotakan negara-negara Islam, termasuk Indonesia. “IDB aktif mensupport pembangunan pada bidang pendidikan tinggi di Indonesia seperti yang pernah dilaksanakan pada bidang Islamic Education di Yogyakarta yaitu pembangunan di UIN Sunan Kalijaga” kata Abdi Abdullahi “Untuk tahun  ini selain Universitas Negeri Yogyakarta IDB juga mensupport enam Universitas lainnya di seluruh Indonesia.

Menurut Sekretaris Eksekutif IDB UNY, Dr. Widyastuti Purbani, M.A., pentingnya project ini yaitu untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran, di antaranya melalui pengembangan rele­vansi kurikulum, pengembangan kompetensi staf akademik, peningkatan fasilitas pendidikan, penelitian serta publikasi dan daya saing institusi/lembaga. Usulan untuk memperoleh project IDB ini salah satunya dilatarbelakngkangi adanya keinginan untuk meningkatkan kualitas lulusan yang selama ini kurang maksimal karena keterbatasan sarana prasarana. “Untuk itu kita mengajukan didirikannya digital library, selain sembilan laboratorium untuk beberapa fakultas, layanan kesehatan dan olahraga serta gedung pertunjukan lengkap dengan peralatanya” kata Dr. Widyastuti Purbani. (Dedy/aw